Masak Nasi Ditinggal, Rumah Warga di Kota Probolinggo Terbakar
 |
| Petugas saat berupaya memadamkan api. |
PROBOLINGGO, RagamJatim.com - Warga Jalan Patimura, RT 4/RW 7, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, pada Selasa (31/7/2018) sekitar pukul 06.00 WIB, berhamburan keluar rumah, setelah mendengar teriakan kebakaran. Mereka yang terdiri dari laki-laki dan perempuan itu, melihat asap mengepul dari rumah Sutinah (85), tetangga dekatnya.
Tanpa dikomando, wargapun memberanikan diri masuk ke dalam rumah untuk menyelamatkan barang-barang yang ada di dalam. Sementara yang lainnya, berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Sutinah setelah dicari ada di luar rumah, oleh warga yang lain kemudian diamankan ke rumah tetangga yang jauh dari lokasi kebakaran.
Sutilah (50) salah seorang putri Sutinah mengaku, tidak tahu pasti penyebab terbakarnya rumah orang tuanya tersebut. Mengingat, dirinya dan dua saudaranya yang lain, tidak tinggal serumah dengan ibunya, karena sudah berkeluarga, dan letak rumahnya, tidak terlalu jauh dengan rumah Sutinah yang terbakar tersebut. "Ibu tinggal sendirian. Lha wong anak-anaknya sudah bekerja," tandasnya.
Meski ditinggal sendirian, Sutilah mengaku kalau untuk urusan makan ibunya, dirinya yang menyediakan. Hanya terkadang Sutinah memasak nasi dan air sendiri, padahal sudah seringkali diingatkan tidak boleh menanak atau memasak sendiri.
"Waktu itu, ibu masak. Terus ditinggal keluar. Katanya nyapu di halaman depan. Nanak di tungku atau tumang bahan bakarnya kayu. Ya, terbakar," tandasnya.
Hal senada juga diungkap Sukadi (55) yang juga putra Sutinah. Ia sudah bosan melarang ibunya, agar tidak memasak pakai kayu. Apalagi, untuk kebutuhan makan dan minum menurutnya, sudah dipenuhi anak-anaknya, termnasuk Sukadi yang rumahnya tak lebih 100 meter, barat rumah orang tuanya. "Sampai bosen saya melarang. Tetap aja pakai kayu. Kayunya nyari sendiri," katanya.
Ditambahkan, kayu hasilnya mencari, ditaruh dan menumpuk di dekat tumang atau tungku. Dipastikan, api tungku membesar kemudian mermmambat atau menjalar ke tumpukan kayu, terus ke dinding dan selanjutnya menjalar ke atap.
"Repot mungsuh orang tua itu. Dimarahi, kami berdosa. Ya, ini akibatnya. Kami ajak tinggal di rumah saja, agar tidak terjadi seperti ini lagi. Kalau masih rumah sendiri yang terbakar, nggak ada masalah. Kalau menjalar ke rumah tetangga, siapa yang bertanggung jawab," tambahnya.
Beruntung, dua kendaraan pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemkot segera tiba di lokasi kejadian. Sehingga api cepat dipadamkan dan tidak menjalar ke rumah warga yang lain. Lokasi kebakaran berada di pemukiman padat penduduk.
Kasi Damkar pada Dinas Satpol PP, Puspito mengatakan, pihaknya cepat memadamkan api, karena lokasi kebakaran tyidak sulit dijangkau. "Api besar karena ada kasur yang ikut terbakar," tandasnya singkat. (mojo/rj)
0 Response to "Masak Nasi Ditinggal, Rumah Warga di Kota Probolinggo Terbakar"
Posting Komentar