Jambret Babak Belur Dihajar Warga di Mojokerto, Ngakunya untuk Beli Susu
MOJOKERTO, RagamJatim.com - Tertangkap basah saat merampas ponsel milik dua remaja pengunjung Taman Kejati, yang berada di Kompleks Gelora A Yani, Kota Mojokerto, seorang jambret babak belur dihajar massa, Jumat (13/7/2018).
Tersangka yang diketahui bernama Hasyim Bukhori (28) warga Desa Penompo Tengah, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto ini ditangkap warga, saat berusaha melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor. Warga yang geram dengan aksinya, sontak saja menghajar tersangka.
Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Suharyono mengatakan, korban aksi tersangka adalah dua remaja perempuan. Saat itu, dia sedang duduk di bangku taman sembari bermain Handphone. Tiba-tiba, tersangka dari arah belakang melompat pagar, dan menghampiri korban. Sejurus kemudian, tersangka langsung merampas ponselnya.
Kaget ada yang berusaha merampas ponselnya, korban berusaha mempertahankan Handphone miliknya. Hingga, terjadi saling tarik-menarik antara korban dengan tersangka.
"Korban berupaya menarik kaos tersangka untuk mempertahankan ponselnya sembari berteriak Jambret," ujarnya.
Mendengar teriakan itu, warga langsung menuju ke sumber teriakan, dan berhasil menangkap tersangka. Polisi yang datang ke lokasi kejadian, segera mengamankan tersangka dari amuk massa.
AKP Suharyono mengatakan, dari keterangan yang didapat, tersangka mengaku terpaksa menjambret, lantaran butuh uang untuk membelikan susu anaknya yang masih bayi. Karena gaji dari tempat kerjanya tidak cukup.
"Pelaku mendapatkan upah 80 ribu per hari di proyek PT Ajinomoto, untuk kebutuhan keluarga pelaku biasanya meminjam ke kakaknya," kata AKP Suharyono. (sum/nas)
0 Response to "Jambret Babak Belur Dihajar Warga di Mojokerto, Ngakunya untuk Beli Susu"
Posting Komentar